IBRA KADABRA JADI BINTANG DI KANDANG LAWAN, DALAM MATCHDAY KE 3 LIGA CHAMPIONS 2013-2014
Liga Champions - Paris Saint-Germain tampil trengginas kala melawan ke kandang Anderlecht pada laga ketiga Liga Champions. PSG berhasil menang besar 5-0 pada laga itu.
Hasil ini membuat PSG masih sempurna dan memimpin Grup C dengan sembilan poin. Disusul Olympiacos dan Benfica yang bermain imbang 1-1.
Pada laga ini, Zlatan Ibrahimovic menjadi pahlawan tunggal dengan empat gol yang dia borong. Beberapa rekor pun dibuat sang pemain.
Pada babak pertama, PSG tampil sangat ngotot. Perbedaan kualitas memang terlihat jelas pada laga ini. Les Parisiens yang memainkan skuad terbaik terus menyerbu lini belakang Anderlecht sejak awal.
Trio Zlatan Ibrahimovic, Edinson Cavani, dan Ezequiel Lavezzi menjadi masalah tersendiri bagi tuan rumah. Benar saja gol pertama datang pada menit ke-17.
Berawal dari akselerasi istimewa yang dilanjutkan dengan umpan tarik datar Gregory Van der Wiel, Ibra berhasil mencetak gol pertama dengan sangat dingin.
Selang lima menit kemudian, kedua pemain di atas kembali menempatkan namanya sebagai pemberi assist dan pencetak gol. Kali ini umpan istimewa Van der Wiel, diakhiri dengan back-heel indah Ibra.
Ini menjadi gol back-heel kedua sang pemain hanya dalam waktu beberapa hari, setelah sempat mencetak tipe gol yang sama di Ligue 1.
Ibrahimovic tampil di atas rata-rata dan mengamuk pada laga ini. Anderlecht sama sekali tak diberikan peluang dan hanya fokus bertahan.
Ibra akhirnya mampu mencetak hat-trick pada menit ke-35. Gol ketiga ini dicetak dengan cara luar biasa. Sang pemain melakukan tendangan voli dari jarak jauh yang mengujam pojok kiri gawang Anderlecht. Seluruh fans pun memberikan aplaus, termasuk fans tuan rumah. Babak pertama berakhir 3-0.
Sudah memimpin tiga gol, PSG sama sekali tak menurunkan tempo permainan. Baru berjalan tujuh menit gol keempat datang dari kaki Cavani.
Usaha keras Blaise Matuidi yang memberikan umpan sambil terjatuh membuat Cavani menyepak bola melewati kedua kaki Thomas Kaminski. PSG unggul 4-0.
Les Parisiens seperti tak kehabisan energi. Ibra berhasil mencetak Quat-Trick pertama di Liga Champions musim ini pada menit ke-62. Umpan Marco Verratti, membuat sang pemain beraksi mengecoh beberapa pemain dan kembali mengoyak gawang Anderlecht.
Ibra pun menjadi pemain ke-10 sepanjang sejarah Liga Champions yang berhasil mencetak empat gol dalam satu laga. Tak hanya itu, sang pemain juga menjadi pemain Swedia ketiga yang berhasil mencetak quat-trick setelah Ove Ohlsson (1959) dan Tore Cervin (1973).
Performa apik Ibra memang menjadi pertunjukan tersendiri. Sang pemain melewati rekor George Weah sebagai pencetak gol terbanyak PSG di Eropa dengan tujuh gol, karena telah mencetak sembilan gol sejauh ini. Laga pun bertahan 5-0 hingga berakhir.
Anderlecht:
Kaminski, N’Sakala, Nutinck, Kouyaté, MBemba, Praet (Luka Milivojević ’72), Kljestan, Gillet, Tielemans, Suárez (Frank Acheampong ’46), Mitrović (G. Cyriac ’72)
PSG:
Sirigu, Marquinhos, Alex (Zoumana Camara ’55), Maxwell, van der Wiel, Motta, Matuidi (Adrien Rabiot ’63), Verratti, Cavani, Ibrahimović, Lavezzi (Lucas ’71)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar